Sabtu, 25 April 2020

Ramadhan yang berbeda

Hari ini bertepatan dengan hari ketiga bulan ramadhan di tahun ini. Dan ramadhan kali ini sangatlah berbeda. Di beberapa wilayah yang berzona merah (yg positif covid 19 nya banyak), dilarang melakukan shalat tarawih berjamaah di mesjid. Jalanan terlihat lengang dan sepi. Pasar2 kaget ramadhan yg setiap sore ramai pengunjung pun ditiadakan. Pasar Baru Bandung yg kalau menjelang puasa selalu padat pengunjung, sekarang pun terlihat sepi. Dan pemerintah pun mengeluarkan larangan mudik untuk mencegah persebaran virus corona. Aturan work from home dan school from home pun diperpanjang sampai akhir mei 2020. Beginilah ramadhan taun ini, terasa sepi..
Tapi lihatlah hikmah dibalik kejadian ini. Langit2 perkotaan terlihat biru cerah, karena berkurangnya polusi udara. Jalanan sepi, tapi didalam rumah terlihat ramai, karena setiap anggota keluarga ada dan berkumpul. Shalat tarawih berjamaah pindah ke dalam rumah, tadarus qur'an terdengar bersahutan antara ayah, ibu dan anak. Sungguh tidak mengurangi rasa khusyuk ramadhan, bahkan terlihat sangat istimewa menurut saya. 
Yah, memang selalu ada hikmah dibalik kejadian. Semoga dengan adanya pandemi ini lebih meningkatkan kedekatan kita kepada Allah Sang Pemilik Makhluk, lebih banyak ibadahnya, lebih banyak sedekahnya, lebih banyak ikhlas dan sabarnya, aamiin..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ramadhan yang berbeda

Hari ini bertepatan dengan hari ketiga bulan ramadhan di tahun ini. Dan ramadhan kali ini sangatlah berbeda. Di beberapa wilayah...